Indonesia merupakan negara dengan jumlah umat muslim terbesar di dunia. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya jamaah Haji di tiap tahunnya. Bahkan karena terbatasnya kuota, mengakibatkan daftar tunggu keberangkatan haji yang begitu panjang. Sebagai akibatnya, jumlah keberangkatan umroh menjadi meningkat, karena lebih cepat bisa ziarah ke tanah suci. Jumlah kunjungan ke tanah suci yang meningkat, tentu meningkatkan jumlah belanja oleh-oleh dari tanah suci. Bahkan terkadang, kerinduan ke tanah suci bisa terobati dengan hadirnya produk-produk yang biasa di temui di sana. Oleh karena itulah Medina Coner hadir untuk menjawab kebutuhan tersebut.
Medina Corner merupakan suatu brand yang menyajikan produk-produk dari Timur Tengah, seperti aneka jenis kurma, coklat kerikil, kismis, kacang almond, kacang arab, air zam-zam, hingga aneka oleh-oleh haji dan umroh lainnya. Medina Corner memastikan kualitas yang bagus dan harga yang terjangkau di setiap produknya. Sebagaimana taglinenya ‘Kebaikan Dari Tanah Suci’.
Medina Corner sebagai brand yang menawarkan value unggul bagi customer, harus mudah dikenali di antara deretan kompetitor yang menawarkan produk sejenis. Bukan hanya sekedar berfungsi sebagai kemasan produk, tapi harus menjadi pembeda sekaligus merepresentasikan value dari Medina Corner.
Dengan semangat meningkatkan brand-nya di tengah pasar Indonesia, maka Medina Corner membangun brandnya dimulai dari pembuatan logo, tampilan visual dan kemudian dilanjutkan dengan peningkatan pelayanan di semua lini bisnis. Dalam kaitan membangun memori visual pasar, Medina Corner memerlukan panduan Visual Brand Identity ini.
Selanjutnya, Medina Corner memerlukan disiplin dan konsistensi dalam mengaplikasikannya pada semua media visual yang ada. Demi tercapainya penguatan brand di benak konsumen, dan tentu meningkatkan skala bisnis dari Medina Corner.